Pada tanggal 16/10 di sesi pasar Eropa, dollar AS bergerak menguat  versus yen. Ini merupakan penguatan pertama dollar terhadap mata uang Jepang dalam tiga hari terakhir., dan terbukti pada penutupan hari rabu, dollar AS membukukan penutupan pada harga 98.73 dari pembukaaan diharga 98.16.

Data hari rabu kemarin Mengutip data Bloomberg, pada pukul 06.54 waktu London, dollar menguat 0,3% menjadi 98,48 yen setelah melemah 0,4% dalam dua hari terakhir. Dollar juga terlihat menguat 0,1% versus euro menjadi US$ 1,3515 melanjutkan penguatan  kemarin sebesar 0,3%. Sedangkan euro menguat 0,3% menjadi 133,09 yen. 

Penguatan dollar juga terlihat pada pergerakan Bloomberg US Dollar Index yang posisinya tak banyak berubah posisi di level 1.012,8 setelah kemarin naik 0,1%. Bloomberg US DOllar Index merupakan indeks yang mengukur kekuatan dollar terhadap 10 mata uang utama dunia. 

Salah satu faktor yang mendorong penguatan dollar adalah dimulainya kembali perundingan oleh para pimpinan Senat AS dengan pemerintah untuk menghindari gagal bayar utang AS dan pembukaan kembali sebagian kantor pemerintahan. Hal ini yang lantas menyebabkan permintaan yen sebagai safe haven terpangkas. 

"Salah satu cara bagaimana transaksi di pasar berjalan adalah aksi jual yang relatif kecil saat ada berita buruk dan reli yang cukup besar saat ada berita positif," jelas Sean Callow, senior currency strategist Westpac Banking Corp di Sydney. 

Dari data diatas, signal USD/JPY menunjukkan opsi Buy, tinggal mencari posisi terbaik kapan saatnya transaksi Buy kita lakukan, demikian Analisa Forex Hari ini untuk Mata Uang USD dan Yen.



Leave a Reply.


Status YM